#SIP
ARSITEKTUR KOMPUTER VS STRUKTUR KOGNITIF MANUSIA
Arsitektur komputer dan struktur kognitif manusia memiliki kemiripan, yaitu keduanya sama-sama berkemampuan untuk menghasilkan sesuatu. Dalam era modern seperti ini kecanggihan teknologi seperti yang terdapat pada komputer memberi manusia banyak kemudahan. Contohnya saat ini jika manusia ingin membuat sebuah karya tulis, ia dapat menggunakan komputer untuk mengetik tanpa harus menulisnya pada lembar-lembar kertas, atau mengetiknya pada mesin ketik seperti yang kerap digunakan era tahun 90-an. Penggunaan komputer memang memudahkan pekerjaan manusia, bahkan manusia sering dibuat takjub oleh kekuatan teknologi saat ini. Apalagi manusia yang sudah hidup berpuluh tahun lamanya, mereka menyaksikan betapa pesatnya perkembangan teknologi saat ini. Namun walau sedahsyat apapun kecanggihan sebuah komputer, penting untuk direnungkan, bahwa manusia yang menciptakan komputer, bukan sebaliknya. Derajat manusia tentu lebih tinggi dari komputer yang merupakan benda mati yang hanya bisa berfungsi ketika manusia yang mengoperasikannya. Oleh karena itu sebaiknya manusia tetap harus mengandalkan kognitifnya yang jauh lebih canggih dari komputer, dan dengan kognitif seharusnya manusia akan jauh lebih produktif dari pada komputer. Untuk mengetahui bagaimana perbandingan antara arsitektur komputer dan struktur kognitif manusia, akan dijabarkan sebagai berikut :
- Arsitektur Komputer
Arsitektur komputer adalah suatu seni mengenai cara interkoneksi antara berbagai komponen perangkat keras atau hardware untuk dapat menciptakan sebuah komputer yang dapat memenuhi kebutuhan fungsional, kinerja, dan juga target biayanya.
Dalam bidang teknik komputer, definisi arsitektur komputer adalah suatu konsep perencanaan dan juga struktur pengoperasian dasar dari suatu sistem komputer atau ilmu yang bertujuan untuk perancangan sistem komputer.
Arsitektur von Neumann (atau Mesin Von Neumann) adalah arsitektur yang diciptakan oleh John von Neumann [1903 – 1957]. Arsitektur ini digunakan oleh hampir pada semua komputer pada saat ini. Arsitektur Von Neumann ini menggambarkan komputer dengan 4 (empat) bagian utama, yaitu: Unit Aritmatika & Logis (ALU), unit kontrol, memori, alat masukan dan hasil (secara kolektif dinamakan I/O). Bagian tersebut dihubungkan oleh berkas kawat “bus”.
- Arsitektur komputer ini mengandung 3 (tiga) sub-kategori, diantaranya meliputi: set intruksi (ISA), arsitektur mikro dari ISA, dan juga sistem desain dari semua atau seluruh komponen dalam perangkat keras (hardware) komputer ini.
- Arsitektur Komputer yaitu desain komputer yang meliputi : set instruksi, komponen hardware (perangkat keras), dan organisasi atau susunan sistemnya.
Terdapat 2 (dua) bagian pokok arsitektur komputer:
- Instructure Set Architecture, adalah spesifikasi yang menentukan bagaimana programmer bahasa mesin berinteraksi dengan komputer.
- Hardware System Architacture yaitu subsistem hardware (perangkat keras) dasar yaitu CPU, Memori, serta OS.
Cara-cara untuk melakukan perubahan pada arsitektur, yaitu seperti :
- Membangun array prosesor.
- Menerapkan proses pipelining.
- Membangun komputer multiprosesor.
- Membangun komputer dengan arsitektur yang lain.
Terdapat beberapa atribut yang dipakai untuk mengukur kualitas komputer, diantaranya :
- Generalitas.
- Applicability (daya terap).
- Efisiensi.
- Kemudahan penggunaan atau pemakaian.
- Daya tempa (maleability).
- Dan daya kembang (expandibility).
Biaya sistem dapat diukur dalam beberapa cara diantaranya, yaitu :
- Kemudahan perbaikan.
- Konsumsi daya.
- Interface system software.
Arsitektur komputer merupakan suatu hal yang sangatlah penting karena dapat memberikan berbagai atribut-atribut pada sistem komputer, hal tersebuti tentunya sangat dibutuhkan bagi perancang ataupun user software sistem dalam mengembangkan suatu program.
Inti dari sebuah komputer ada processor-nya. Processor yang dikendalikan oleh sebuah sistem operasi seperti Windows XP, mengelola alat input, output, alat penyimpanan data, dan operasi data. Unit pemrosesan central (CPU) mengendalikan seluruh komponen lain. Memory akses acak (RAM) bertindak sebagai tempat kerja sementara bagi CPU ; semakin besar area kerja, maka akan semakin cepat CPU menyelesaikan tugas-tugasnya. CPU dan RAMterdapat pada motherboard sebuah komputer, papan cirkuit tempat terhubungnya semua sarana.ketika dipergunakan bersama-sama dengan keyboard, monitor, mouse, dan printer, komputer mikro akan dapat digunakan untuk mendukung pengambilan keputusan manajerial.
- Struktur Kognitif Manusia
Dalam kajian ilmu psikologi, terdapat cabang ilmu yang membahas struktur kogntif manusia yaitu psikologi kognitif dan psikologi kognitif sains. Psikologi kognitif adalah suatu pendekatan kajian eksperimen. Tujuannya adalah untuk memahami bagaimana manusia menyusun dan melaksanakan aktifitas mental yang melibatkan proses pemerolehan, penyusunan, perwakilan, penyimpanan, pengambilan kembali, dan penggunaan pengetahuan yang membuat manusia dapat memahami dan menyelesaikan masalah demi penyesuaian diri dengan tuntutan alam sekitar yang berubah dan merancang bagi menghadapi masa depan.
Struktur kognitif yaitu keseluruhan pengetahuan yang dapat dijadikan landasan untuk memahami dan menafsirkan dunia dan kejadian-kejadian alam. Sama seperti komputer, fungsi dari kognitif manusia terletak pada processor-nya yaitu otak. Terdapat proses yang kompleks didalam otak yang bekerja bagi manusia. Manusia menerima berbagai stimulus atau informasi melalui panca indra. Contohnya manusia dapat melihat kejadian-kejadian disekitarnya, mendengar suara dari telinga, atau merasakan bagaimana suhu yang ada melalui kulitnya. Penerimaan stimulus oleh panca indra dapat diterima secara bersamaan, dan hanya kurang dari satu detik manusia bisa mengolah apa yang diterima oleh panca indra kemudian disimpan dalam short term memory atau long term memory. Kemudian output yang dihasilkan kognitif manusia adalah ketika ingatan tentang informasi yang telah disimpan, dipanggil kembali (proses mengingat). Namun seringkali ketika manusia melakukan pemanggilan kembali atau mengingat kembali suatu informasi dalam ingatannya tersebut gagal atau sering disebut lupa. Bagaimana bisa manusia lupa? Memory bekerja mempunyai fungsi untuk mempertahakan (hold) informasi. Karakteristik dari memory yang sedang bekerja adalah terbatasnya kapasitas. Maka apabila kapasitas memory telah tercapai, penambahan memory baru mengakibatkan beberapa memory akan tergantikan. Hal ini yang disebut sebgai lupa. Namun apabila memory ini terus menerus dilatih (rehearsed) dan kapasitas memorynya tidak terlampaui maka memory akan dapat dipertahankan.
Lupa merupakan keterbatasan yang dimiliki oleh struktur kognitif manusia. Namun komputer juga memiliki peristiwa khas yang mirip dengan lupa, yaitu ketika kamputer dikuasai oleh virus. Virus akan memblok beberapa sistem dan data dalam komputer sehingga tidak dapat digunakan atau bahkan hilang sama sekali. Untuk mengatasi lupa manusia perlu terus mengasah otak dengan belajar, agar kapasitas dalam mengingat semakin tajam. Sedangkan komputer membutuhkan proteksi berupa anti virus untuk mencegah masuknya virus atau ketika virus sudah terlanjur masuk, manusia dapat memprogram kembali agar virus tersebut hilang.
- Kekurangan dan Kelebihan
- Kelebihan Arsitektur Komputer
- Multi tasking : dapat mengerjakan beberpa hal dalam waktu yang bersamaan
- Dapat menyimpan memory sesuai dengan kebutuhan manusia, dan menyimpannya dalam struktur yang sistematis
- Membantu pekerjaan manusia sehingga lebih mudah, cepat, rapi, dan efisien. Contohnya mengetik, menyiapkan presentasi, berbelanja online (dengan tambahan internet)
- Menyediakan berbagai sarana hiburan bagi manusia (jika manusia melakukan pengaplikasian sarana hiburan kedalam perangkat komputernya seperti musik atau game)
- Ketika komputer mengalami kerusakan, manusia dapat memperbaiki atau mengganti onderdil yang rusak dengan yang baru
- Kekurangan Arsitektur Komputer :
- Membutuhkan manusia sebagai operator penggerak, tanpa manusia komputer hanya benda mati yang tidak dipergunakan sebagaimana fungsinya.
- Membutuhkan sejumlah biaya untuk mendapatkannya.
- Untuk menggunakan komputer, manusia membutuhkan energi seperti listrik ataupun sumber tenaga pembangkit lainnya untuk membuat komputer berfungsi (menyala).
- Komputer dapat terkena virus
- Kelebihan Struktur Kognitif Manusia
- Tidak membutuhkan biaya untuk mendapatkannya, karena kognitif adalah anugerah yang Tuhan berikan kepada manusia. Hanya saja untuk menjaga keoptimalan kognitif, manusia harus makan dan minum semua yang bergizi untuk memelihara kesehatan otak
- Dapat bekerja selama manusia tersebut hidup
- Kognitif membuat manusia dapat merasakan hal-hal afektif yang tidak bisa dilakukan oleh komputer. Itulah sebabnya mengapa manusia memiliki emosi, dan emosi tersebut dapat dikendalikan oleh diri manusia demi kepentingan hidupnya. Sama seperti kognitif, emosi adalah anugerah Tuhan yang tidak bisa diciptakan manusia. Manusia hanya mampu mengontrol emosi bukan menciptakan emosi
- Kognitif digunakan manusia untuk mengerjakan sesuatu. Ketika manusia menggunakan kognitif itulah manusia sebenarnya telah melakukan aktifitas seni(seni dalam pemanfaatan kognitif). Contohnya adalah proses belajar. Komputer tidak melakukan pembelajaran, oleh karena itu komputer tidak berseni. Komputer hanya menyimpan apa yang manusia masukkan kedalamnya
- Kekurangan Struktur Kognitif Manusia
- Jika mengalami kerusakan fatal pada otak, manusia tidak dapat menciptakan pengganti organ atau sel yang rusak pada otak
- Manusia bisa lupa. Lupa terjadi ketika informasi yang disimpan tidak dipanggil kembali atau diulang-ulang sehingga informasi lama yang telah masuk dapat tertutup oleh informasi yang baru dan akan sulit untuk mengembalikannya
- Manusia bisa merasakan lelah. Ketika lelah, fungsi kerja kognitif akan terpengaruh dan tidak maksimal
SUMBER :
http://www.pengertianku.net/2014/12/pengertian-arsitektur-komputer-secara-lebih-jelas.html diakses tanggal 9 Oktober 2015
Abdulkarim, A. (2006). Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : Grafindo
Basuki, H. (2008). Psikologi Umum. Penerbit : Universitas Gunadarma
Jr, R. M.,& Schell, G. P. (2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta : Salemba Empat
Yahaya, A., dkk. (2005). Aplikasi Kognitif Dalam Pendidikan. Malaysia : PTS Professional Publishing
http://www.pengertianku.net/2014/12/pengertian-arsitektur-komputer-secara-lebih-jelas.html diakses tanggal 9 Oktober 2015
Abdulkarim, A. (2006). Pendidikan Kewarganegaraan. Jakarta : Grafindo
Basuki, H. (2008). Psikologi Umum. Penerbit : Universitas Gunadarma
Jr, R. M.,& Schell, G. P. (2008). Sistem Informasi Manajemen. Jakarta : Salemba Empat
Yahaya, A., dkk. (2005). Aplikasi Kognitif Dalam Pendidikan. Malaysia : PTS Professional Publishing